Rayap, merupakan jenis dari serangga pengganggu yang sangat merugikan.
Sampai dengan saat ini, paling tidak sudah ditemukan dan diklasifikasikan bahwa jenis rayap ada 2000 jenis. Jenis tersebut dibagi lagi lagi dalam 7 family, 15 sub-family dan 200 genus.
Namun, secara sederhana, berdasarkan dari jenis makananya
rayap dapat diklasifikasikan 2 jenis rayap, yaitu :
- Rayap Kayu
Terbagi menjadi 2 jenis, yaitu rayap kayu
kering dan rayap kayu basah.
Rayap Kayu Kering (drywood termite), tidak
tergantung pada air. Rayap ini fokus mencari benda yang mengandung unsur kayu
atau timber sebagai sumber makanan. Benda – benda yang sering diserang oleh
rayap jenis ini adalah lemari, tiang, kuda – kuda atap (rangka atap)
Yang kedua adalah Rayap Kayu Basah,
bersarang di tanah dan punya daya serang yang sangat kuat. Rayap ini sangat
fokus dalam mencari selulosa pada kulit kayu yang lembab, seperti kusen pintu
kamar mandi, atau kayu – kayu yang kondisinya sering basah dan lembab.
- Rayap Tanah
Rayap tanah, serangga sosial, dan selalu hidup
berkelompok, membentuk koloni dalam jumlah yang sangat besar, mampu merusak
bangunan dan juga pohon tanpa terdeteksi sama sekali.
Semua jenis rayap tersebut memiliki daya serang dan daya
rusak yang sangat besar. Bekerja secara koloni, perlahan menggerogoti pohon dan
bangunan.
Di Indonesia sendiri, menurut Profesor Dr Dodi Nandika, seorang Guru Besar di Fakultas Kehutanan IPB, mengutarakan bahwa kerugian yang dialami akibat serangan rayap mencapai Rp. 18,68 triliun pada tahun 2015.
*sumber bit.ly/2bAFEYz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar